Rancang Bangun Jarungan 1
sistem
komputer
|
a.
Pengertian System Komputer
Pengertian Sistem
komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari Software dan Hardware yang melakukan tugas
tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan
menyediakan output dalam bentuk informasi). Selain itu dapat pula diartikan
sebagai elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktivitas dengan
menggunakan komputer. Jika Anda tertarik untuk memperdalam masalah tersebut,
maka jurusan yang sangat cocok untuk Anda adalah jurusan sistem komputer.
Komputer dapat membantu manusia dalam pekerjaan sehari-harinya, pekerjaan
itu seperti: pengolahan kata, pengolahan angka, dan pengolahan gambar.
Elemen sistem
komputer terdiri dari manusianya (brainware),
perangkat lunak (software), set
instruksi (instruction set),
dan perangkat keras (hardware).
Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu
sistem komputer. Tentu saja hardware tidak
berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware).
Nah bagaimana apakah
sekarang sudah mulai memahami apa arti dari sistem komputer? kalo masih belum, yuk Kita jabarkan lagi
pengertian dan bagian sistem komputer secara bertahap.
Komponen Sistem
Komputer
Komponen sistem
komputer terdiri dari central
processing unit (CPU), module
memory, slot tambahan (expansion
slot) dan sirkuit elektronik seperti kartu yang menempati expansion slot dimana semua
perangkat tersebut terpasang di dalam papan utama (main board) bersama dengan disk drive, kipas dan power supply. Semua perangkat di luar sistem unit seperti
monitor, keyboard, mouse dan sebagainya secara langsung atau tidak langsung
berhubungan dengan unit sistem membantu kinerja unit sistem. Selain membantu
kinerja unit sistem, komponen ini juga bisa membantu sistem operasi untuk
berjalan secara normal dan stabil.
v Bagian-bagian dari Unit Sistem
1.
Bagian Depan Unit Sistem
Bagian depan dari unit sistem biasanya ditempati oleh tempat
drive yang dapat dipergunakan dari depan, internal driver seperti hard
disk drive yang terinstall secara internal di dalam slot tempat kosong
dan sebagainya. Biasanya unit sistem memiliki tipe dan style yang beragam
tergantung dari kebutuhan penggunaan hardware yang akan menempatinya.
Pengertian unit sistem secara umum disamakan juga dengan “casing” komputer
walaupun sebenarnya tidak benar.
2.
Motherboard
Motherboard adalah sebuah papan integrasi dimana terdapat kumpulan
chip yang mengatur segala kegiatan dalam PC dan terdapat satu chip utama yang
dinamakan microprocessor (biasa disebut processor saja).
Motherboard dibagi menjadi lima daerah fungsional yakni sub sistem processor
dan chip pendukungnya, sub sistem ROM, sub sistem RAM, adaptor terintegrasi I/O
(Input/Output) dan I/O yang meliputi slot ekspansi. Chip-chip tersebut disusun
secara vertikal dengan pin 1 terletak di kiri atas. Masing-masing komponen
ditandai dengan kode identifikasi dari printed circuit board dan
memberi nomor lokasi chip dalam penambahan order dari kiri ke kanan serta dari
atas ke bawah sehingga memungkinkan secara cepat dapat menempatkan IC pada board.
Generasi dari motherboard dibedakan berdasarkan atas kecepatan transfer data
dalam satuan bit (Binary Digit). Generasi pertama memiliki kecepatan 8 bit
kemudian muncul generasi 16 bit serta 32 bit.
3.
BIOS
BIOS merupakan kepanjangan dari Basic Input Output System dan
bentuk aplikasi paling rendah di dalam komputer untuk mengintegrasikan kinerja
antar hardware dan sistem operasinya. Chip BIOS mudah dikenali, umumnya berada
di permukaan chip BIOS diberi stiker yang menyatakan merk BIOS seperti AMI atau
AWARD. Untuk komputer lama yang belum menggunakan bus PCI sehingga BIOS
dipasang permanen pada motherboard. Saat ini sebagian besar motherboard sudah
menggunakan Flash BIOS dimana isi dari BIOS dapat diganti. BIOS jenis ini
merupakan ROM dengan tipe EEPROM (Electrically Erasable Read Only Memory).
Beberapa chip ROM yang bukan EEPROM menghapusnya bukan dengan listrik tetapi
dengan sinar UV sehingga chip ini diberi satu jendela kecil pada permukaan
chip. Stiker penutup jendela digunakan untuk melindungi chip ini dari sengatan
sinar matahari. Untuk melepas BIOS harus hati-hati agar pin tidak ada yang
bengkok atau patah. Gunakan obeng kecil untuk membantu mengangkatnya.
4.
Processor
Processor Merupakan bagian utama yang menjadi otak dari PC. Pada
bagian ini semua kegiatan dalam PC dikontrol sehingga disebut sebagai Central
Processing Unit (CPU). Processor terletak pada motherboard dengan ciri satu
chip yang paling besar dan umumnya selalu diberi fan kecil yang berfungsi
sebagai pendingin. Generasi processor antara lain : 286, 386 (SX, DX), 486 (SX,
DX, DX2, DX4), Pentium (60, 75, 90, 100, 120, 133, 166, 180, 200, 233) biasa
disebut Super AT, Pentium Pro untuk Server jaringan (150,180,200), Pentium
Multi Media Extended (133, 166, 200, 233), Power AT yaitu generasi Pentium II MMX
(Celeron,300, 333, 350, 400, 450), Pentium III (400, 450, 500, 600) dan
generasi terbaru lainnya. Angka-angka yang mengikuti jenis processor
menunjukkan kecepatan transfer data dalam satuan MHz atau GHz.
Pada suatu keadaan tertentu dapat dilakukan peningkatan atau penaikan
kecepatan dari processor yang dinamakan Up Grade. Untuk melakukan Up Grade
harus diketahui jumper-jumper yang ada pada motherboard. Dalam Up Grade pada
dasarnya adalah menaikkan kinerja processor dimana
"memaksa" processor untuk bekerja sekian kali lebih cepat dari
kemampuannya sehingga efek dari up grade adalah processor lebih cepat panas dan
harus menambah fan yang lebih kuat atau pendingin yang lebih besar. Perlu
diketahui pula bahwa dalam up grade usahakan jangan sampai Over clock yaitu
suatu keadaan dimana processor bekerja melebihi kecepatan setingkat di atasnya.
Misalnya processor Pentium 100 di up grade menjadi Pentium 180. Karena efek
yang ditimbulkan dari up grade adalah pemanasan berlebih pada processor maka
disarankan untuk tidak melakukan up grade dengan cara ini jika ingin processor
memiliki umur panjang.
5.
Memory
Merupakan bagian penting pada setiap sistem PC. Fungsi memory adalah
sebagai terminal data dimana data yang dikirim dari dan ke processor terlebih
dahulu disimpan dalam memory. Ada dua jenis memory yaitu ROM (Read Only
Memory) dan RAM (Random Access Memory). ROM merupakan chip yang
hanya dapat dibaca dan tak dapat ditulis. Data-data dalam ROM adalah data yang pre-programmed (telah
diprogram oleh vendor) sebelum dipasang. ROM ini biasanya digunakan dalam BIOS
komputer.
Sedangkan RAM merupakan chip yang dapat diakses secara acak (random)
dan tidak tergantung dari urutan alamat lokasi memory. Sifat terpenting dari
RAM adalah chip ini bisa ditulis atau dibaca setiap saat sesuai keinginan
pemakai selama komputer beroperasi. RAM sangat sesuai untuk menyimpan data
sementara. Bila komputer dimatikan maka informasi atau data dalam RAM akan
terhapus. Jenis memory yang dijual di pasaran antara lain : SIMM (Single In
line Memory Module) dan DIMM (Dual In line Memory Module).
SIMM bekerja dengan mengisi ruang kosong dalam memory secara berurutan dari
yang rendah ke yang tinggi. DIMM dapat mengisi ruang kosong dalam memory secara
acak tanpa berurutan. Memory jenis SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) atau
DDR memiliki cara kerjanya SIMM mau pun DIMM sehingga memory ini lebih
fleksibel digunakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar